Anak Siapa, Ya?

seseorang melangkahkan kaki kecilnya dengan sepatu merah di pinggiran jalan. jalanan masih basah, hujan barusaja mengguyur kota sore ini.


tap. tap. tap.






sepatu yang khas, suaranya selalu disukainya ketika melangkah dan bagian bawah sepatu menyentuh tanah. suaranya selalu membuatku membawa wibawa yang tidak biasa.
dengan baju merah kesukaannya, dia melangkah dengan percaya diri sambil menenteng dompet kecil dengan mainan gantungan yang menjuntai panjang ke bawah. hiasan yang lucu, aku yakin dia membelinya sendiri karena betnuknya yang tidak karuan. warnanya unik, banyak pengguna jalan lain yang melihatnya gemas ingin membawanya pulang.


toko itu tidak terlalu besar, tapi juga tidak kecil. toples dengan isi warna-warni berjajar rapi di dalamnya. Isi dari toples-toples itu adalah gula-gula dengan segala rasa segala bentuk. 


Tak heran jika gadiskecil itu begitu terpana. Butuh waktu yang cukup lama untuk akhirnya berkata kepada pelayan hendak membeli yang mana? ia pun berkata kepada pemilik toko yang mengenakan celemek warna-warni dengan rambut ekor kuda. dia menunjuk tiga toples dengan betnuk manisan yang sangat lucu, terlihat sangat manis dan warnanya menarik. dia akan membelinya. dia meminta dalam jumlah yang sama. 


lucu melihatnya. akan lucu juga membayangkannya. anak perempuan siapa itu?

Komentar

Postingan Populer