365 of 366

I love 2012 that much.

Sudah mencapai beberapa jam menuju tahun yang baru. tahun yang unik, kalau kata teman-teman saya disebut sebagai “tahunnya kita”. 2013, kamu akan membawa saya ke jalan hidup yang baru. Ada beberapa orang baru yang akan saya temukan nanti, namun saya mencintai orang-orang yang selalu berkecimpung di 2012 bersama saya. Keluarga, sahabat, teman sekolah, partner, dan semua yang ikut mengambil crayonnya kemudian mewarnai bumi yang dipijak bersama-sama.

Banyak hal yang saya dapatkan, banyak orang yang saya temui, banyak kasih sayang yang saya rasakan, banyak perhatian yang saya dapatkan, dan ada cinta yang saya utarakan. semuanya serba-serbi 2012. tahun yang saya kira akan menjadi akhir dari segalanya, karena saya berfikir tahun ini akan kiamat. haha. siapa yang kemudian menertawakan diri sendiri karena menyadari karena tahun ini tidak jadi kiamat? sehari sebelum kiamat saya sempat menghabiskan beberapa tabungan untuk membeli barang yang sudah lama diinginkan, karena saya pikir mungkin ini kebahagiaan terakhir yang bisa saya buat selain berkumpul dengan keluarga.

tentang siapa yang saya temui di tahun ini, tidak banyak. saya berkenalan dengan beberapa orang mungkin, namun tak banyak dari mereka mungkin yang mengesankan saya. yang saya suka dari tahun ini, saya seperti melihat banyak sisi dari teman-teman dan sahabat saya yang mungkin tidak saya temui pada tahun sebelumnya. mereka hebat. mereka jahat. penuh sambat. tubuh terpahat. saya belajar banyak dari mereka, bahwa persahabatan yang kamu buat sendiri nggak bakal bisa dibeli.

event sekolah yang banyak menyita waktu. tiap bulan selalu ada cerita aja, yang nggak ada habisnya. saya masih ingat airmata yang saya sumbangkan (selain bensin dan tenaga) selama bulan-bulan terberat itu berlangsung. saya terlalu emosional dalam menjalani segalanya, rasanya kayak tiap hari nonton drama korea :) tapi semua itu sudah resmi bubar.

pertengkaran konyol, dengan beberapa orang. tapi kebanyakan sih aktor dan aktris yang terlibat hanya itu-itu saja.

soundtrack 2012 yang masih sering saya putar. lagu yang menenangkan, dan menemani saya malam hari ini diselimuti bosan yang tidak terukur.

saya tidak bisa menuliskannya satu-satu. namun yang telah memberikan saya segala yang saya butuhkan, yang mengajarkan banyak hal sepanjang 2012, yang membawa saya ke pengalaman baru, yang sudah mau diajak berbagi cerita, yang sudah dengan senang hati melibatkan saya dalam hidupnya, yang sudah dengan sudi berjuang dengan saya dalam memperjuangkan sesuatu. kalian manis! terimakasih. 

A love story from the past is like a book you have read before. You look at the cover, turn the page, remember the ending, then you close it.