Bukan Hal Yang Bisa Dibeli Dengan Uang

Aku kehilangan seorang teman. Tapi kamu, kamu kehilangan seorang sahabat. And yeah, I miss you too.

Ada beberapa hal yang mengesankan ketika merindukan teman sendiri, berhubung nggak punya pacar yang dikangenin selain keluarga ya sahabat.

Sahabat yang baik, dan sahabat yang jahat.




Sahabat yang baik yang selalu peka sama saya, selalu nanya kenapa-apanya dan mau meluk saya kayak chipmunk. Sahabat yang jahat ya yang cuma diajak berbuat jahat, diajak nyinyi dan ngomongin yang saru-saru tetap nyambung. Kadang, aku yang jahat karena ngomongin dia terus. But seriously, talk about them will never see the end. It's always fun to talk about them, and proud of it, because it feels I was lucky to meet great people who I called bestfriend(s).

sudah banyak catatan, coretan, gambar, tipe-ex yang tergores di lembaran hari. Suka, duka, tawa, canda, tangis dan bahagia terpotret dalam kamera ini, entah kamera hape atau kamera pocket bahkan DSLR. Banyak pelajaran berharga yang bisa menjadi pembelajaran dikemudian hari agar tidak terulangi lagi. 

“Some people are just like soft drinks. It tastes sweet, but it's not good for us.” // 
“Some people are just like mineral water. It tastes nothing, but we can't live without.”





Saya selalu merasa kurang kalau nggak sama kalian. Happines only happen when shared. Jadi kalau nggak dibagi sama kamu-kamu, rasanya kurang. Semuanya lebih indah kalau bersama-sama meskipun kadang saya menganut alone juga, tapi bersama dan tidak sendiri selalu lebih menyenangkan.

Komentar

Postingan Populer